Tampilkan postingan dengan label daun kelapa sawit. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label daun kelapa sawit. Tampilkan semua postingan

Minggu, 15 Februari 2009

Pengaruh Pemberian Tepung Daun Kelapa Sawit yang Difermentasi Aspergillus niger Terhadap Karkas Kelinci Lokal Jantan Umur 16 Minggu

Wendi L.Hutajulu dan Yunilas (2007). Pengaruh Pemberian Tepung Daun Kelapa Sawit Yang Difermentasi Aspergillus Niger Terhadap Karkas Kelinci Lokal Jantan Umur 16 Minggu. Dalam: Jurnal Agribisnis Peternakan FP USU. Medan Vol. 3 N0. 2 Agustus 2007.hal. 75 – 79.


Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh pemberian tepung daun kelapa sawit yang difermentasi Asfergillus niger dalam ransum terhadap karkas kelinci lokal jantan umur 16 minggu. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) yang terdiri dari 5 perlakuan dan 5 ulangan, dan setiap ulangan terdiri dari 1 ekor kelinci. Perlakuan tediri dari dari R0 = rumput lapangan + konsentrat tanpa tepung daun kelapa sawit fermentasi, R1 = rumput lapangan + konsentrat dengan 5 % tepung daun kelapa sawit fermentasi, R2 = rumput lapangan + konsentrat dengan 10 % tepung daun kelapa sawit fermentasi, R3 = rumput lapangan + konsentrat dengan 15 % tepung daun kelapa sawit fermentasi, R4 = rumput lapangan + konsentrat dengan 20 % tepung daun kelapa sawit fermentasi. Parameter yang diamati adalah bobot potong, bobot karkas, persentase karkas dan panjang usus. Berdasarkan analisis statistik diperoleh hasil bahwa pemberian tepung daun kelapa sawit yang difermentasi Aspergillus niger tidak berpengaruh nyata (P>0.05) terhadap bobot potong, bobot karkas, persentase karkas dan panjang usus. Walaupun hasil yang diperoleh tidak berbeda nyata namun pemberian tepung daun sawit yang difermentasi Asfergillus niger sampai level 20% cenderung menurunkan bobot potong, bobot karkas, persentase karkas kelinci lokal jantan umur 16 minggu.

Kata kunci: daun kelapa sawit, asfergillus niger, karkas, kelinci